Proses Pembuatan Kertas

Kertas adalah bahan dasar yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Banyak produk yang menggunakan kertas, mulai dari buku, majalah, kantong, hingga kemasan makanan. Namun, tahukah kamu bagaimana kertas dibuat?

Proses pembuatan kertas dimulai dengan bahan baku kayu. Kayu tersebut kemudian diolah dan dibersihkan dari kotoran dan kulit kayu. Setelah itu, kayu diiris menjadi serpihan-serpihan kecil dengan menggunakan mesin penghancur.

Serpihan kayu tersebut kemudian dimasukkan ke dalam mesin yang disebut penggilingan. Proses penggilingan bertujuan untuk membuat serpihan kayu menjadi pulp atau bubur kayu. Pulp kayu ini nantinya akan menjadi bahan dasar untuk pembuatan kertas.

Selanjutnya, pulp kayu dimasukkan ke dalam mesin pencampur untuk diaduk dan dicampur dengan air. Setelah dicampur dengan air, pulp kayu akan berubah menjadi massa kental yang disebut dengan bubur kertas.

Bubur kertas kemudian diisi ke dalam mesin yang disebut mesin pengering. Mesin ini berfungsi untuk mengeringkan air dalam bubur kertas hingga kadar kelembaban yang diinginkan tercapai. Proses pengeringan dilakukan dengan cara mengalirkan udara panas ke dalam mesin.

Setelah kadar kelembaban yang diinginkan tercapai, bubur kertas kemudian dimasukkan ke dalam mesin yang disebut mesin kalendering. Mesin ini berfungsi untuk menekan bubur kertas dan membuatnya menjadi lembaran kertas yang halus dan rata. Lembaran kertas yang dihasilkan kemudian dipotong-potong sesuai dengan ukuran yang diinginkan.

Terakhir, kertas yang telah dipotong-potong akan melewati proses pengeringan lagi. Kertas akan dikeringkan hingga benar-benar kering dan siap untuk dipakai.

Itulah proses pembuatan kertas secara singkat. Proses pembuatan kertas memang memakan waktu dan tenaga yang cukup banyak. Namun, kertas yang dihasilkan dapat digunakan untuk berbagai keperluan yang sangat membantu kehidupan sehari-hari.